Pada era revolusi industri seperti sekarang ini, perkembangan teknologi bukan hal yang bisa dihindari terlebih dalam pembelajaran bahasa inggris. Seperti yang kita ketahui, bahasa inggris merupakan bahasa internasional.
Beberapa tahun terakhir ini, dunia dilanda wabah COVID-19 yang menyebabkan perubahan di berbagai bidang terutama dalam bidang pendidikan. Proses pembelajaran dilaksanakan di rumah menggunakan teknologi yang tentunya tidak semua orang paham. Inovas-inovasi baru harus selalu dikembangkan demi keberlangsungan proses pembelajaran.
Hal inilah yang kemudian dilakukan oleh Dr. A. Hamzah Fansury, S.Pd., M.Pd. dalam penelitian disertasinya yang berjudul “Developing Mobile Application as Speaking Teaching Media for Secondary School in Makassar”.
Dr. A. Hamzah Fansury, S.Pd., M.Pd., merupakan doktor ke- 1002 di Universitas Negeri Makassar (UNM) dan doktor ke- 84 di program studi bahasa inggris yang berhasil lulus dalam predikat yang sangat memuaskan dengan indek predikat komulatif sebesar 3.84.
Dalam sidang promosi doktor yang dihadiri oleh ketua sidang, Prof. Dr. Baso Jabu, M. Hum selaku Kopromotor, Prof. H. M. Asfah Rahman, MA., Phd.D selaku Promotor, dan para penguji internal, Prof.Dr. Sukardi Weda, M.Pd., M.Ed., M. Hum., M. M., M. Sos.I., M. AP., Prof. Drs. Muhammad Basri, MA., Ph. D., Prof. Dr. H. Haryanto, M.Pd., dan Dra. Nasmilah, M. Hum., Ph. D., pada jumat 24 Desember 2021.
Dalam disertasinya promovendus menjelaskan bahwa ia telah mengembangkan sebuah aplikasi berbasis andorid untuk digunakan oleh siswa SMP di kota Makassar. Aplikasi tersebut diberi nama Fansury English Speaking Application (FESA). Pada FESA, tercantum banyak materi berbentuk video animasi serta berbagai contoh percakapan dalam bahasa inggris untuk siswa SMP kelas 7-9 yang dibuat berdasarkan buku teks yang digunakan oleh siswa SMP.
Inovasi yang dikembangkan promovendus ini bertujuan untuk memudahkan guru dan siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran bahasa inggris khususnya speaking (berbicara dalam bahasa inggris).
Dengan adanya aplikasi ini, siswa dapat mempelajari materi bahasa inggris kapan dan dimanapun karena dapat diakses dengan mudah.
Tentunya pada masa pandemi seperti saat ini, di mana proses pembelajaran sebagian besar dilakukan dari rumah, serta menjaga jarak, aplikasi ini sangat membantu karena dapat diakses dengan mudah melalui ponsel pintar.
Promovendus berharap bahwa kedepannya aplikasi FESA ini akan terus berinovasi, tidak hanya untuk skill speaking tetapi juga skill reading, writing, dan listening.
penulis: Khairur Reski Amaliyah