Dunia kembali dihebohkan dengan munculnya produk minuman ringan bertajuk “Cola-Gaza” yang memuat pesan dukungan bagi Palestina untuk meraih kebebasan dari genosida yang telah dialami bertahun-tahun.
Produk Cola-Gaza dengan tagline “Genocide-Free” memuat berbagai pesan dari setiap ornamen dan unsur yang digunakan dalam membangun brandingnya, mulai dari penggunaan motif Kaffiyeh Palestina di bagian atas dan bawa kemasan, hingga bendera Palestina dan tulisan berbahasa Arab yang semakin merepresentasikan Gaza dan Palestina.
Adapun produk Cola-Gaza ini diperkenalkan pertama kali oleh Osahama Qashoo yang merupakan aktivis Palestina. Cola-Gaza kini menjadi alternative bagi masyarakat dalam mendukung gerakan Boikot produk yang mensponsori Israel dalam gencatan senjata yang dilakukan.
Dilansir dari Aljazeraa, Osahama Qashoo mendeklarasikan bahwa produk ini adalah bentuk perjuangan untuk kembali merasakan produk minuman bersoda tanpa rasa bersalah dari genosida yang didukung dari berbagai perusahaan besar penghasil minuman kaleng serupa.
“Pertama memang ini untuk mendukung boikot produk yang mensupport Israel dalam gencatan senjata, dan kemudian Gaza Cola ini memberikan kebebasan dari rasa bersalah atas genosida di Palestina,” ujarnya.
Dari satu hingga menyebar luas, di Inggris kini Cola-Gaza telah terjual lebih dari 500.000 kaleng dengan keunikan dan “free-guilt-feel” yang ditawarkan bagi masyarakat yang menikmati Gaza-Cola.